l. Mengenal Tuhannya.
2. Mengenal agamanya.
3. Mengenal Nabinya Muhammad Shailallahu Alaihi
wa Sallam
Jika anda ditanya: Siapa Tuhanmu? Maka iawablah:
Tuhanku adalah Allah yang memeliharaku dan memelihara
seluruh makhluk di iagat raya melalui karunia-Nya. Dialah
sembahanku, tidak ada bagiku sembahan yang haq selain
Dia.
Jika anda ditanya: Apa agamamu? Jawablah: Agamaku
Islam yaitu berserah diri kepada Allah dengan tauhid, dan
tunduk kepada-Nya dengan segala kepatuhan, serta me'
lepaskan diri dari segala bentuk syirik dan para peldrkunya.
Jika anda ditanya: Siapa Nabimu? Jawabla[: Nabiku
Muhammad bin Abdullah bin Abdul Muthalib bin Hasyim,
Hasyim dari Quraisy dan Quraisy dari Arab dan fuab dari
keturunan Ismail bin lbrahim Alartrimassalam.

POKOK DAN KAIDAH AGAMA ADA DUA:

Pertama: Perintah beribadah hanya kepada Allah se-
mata yang tidak ada sekutu bagi-Nya, mengaiak dan mem-
bela perintah itu, serta mengkafirkan orang yang meninggai-
kannya.

Kedua: Memperingatkan bahaya syirik dalam ber-
ibadah kepada Allah, bersikap keras dan menentang serta

mengkafi rkan pelakunya.
SYARAT-SYARAT LAA ILAIH ILLA ALLAII:
a.Mengetahui arti Laa ilaha illa AIIah, secara penafian dan
penetapan.
b.yakin, benar-benar memahami Laa ilaha illa Allah tanpa
ada keraguan dan kebimbangan sedikitpun'
c.lkhlas, yang meniadakan segala bentuk syirik.

d.Jujur, yang meniadakan kepalsuan batin, yang mengha-
langi kemunafikan

e.Mencintai kalimal Laa ilaha illa Allah dan isi kandungan-
nya sekaligus senang dengan kalimat ini.

f. Tunduk pada hak-hak Laa ilaha illa Allah;yaitu menialan-
kan kewajiban secara ikhlas semata karena Allah dan

demi mencari keridhaan-NYa,
g.Menerima secara totalLao ilaho illa Allahyang menafikan

segala bentuk penolakan-
LANDASAN SYARAT-SYARAT INI DARI AL.

QUR'AN DAN SI]NNAH RASTJLTJLLAH SAW
a. Dalil Pertama mengenai ilmu, yaitu mengetahui arti
Laa ilaha illa Allah. Firman Allah:

futinya: "Maka ketahuilah bahwa tiada sesembahan
(yang h"q) selain Allah". (Muhammad: l9).
ban firman-NYa:

Artinya: "Melainkan mereka yang menyaksikan ke-
benaran, sedang mereka orang-orang yang mengerti".

(Az-Zukhruf: 86).
Yang dimaksud dengan menyaksikan kgb.enaran ialatt
kebenarari La ilaha illa AIIah. Dan maksud dari: "sedang
mereka orang-orang yang mengerti" adalah mengerti dengan
hati ntereka ipa itang diucapkan dengan lisan'
Dalam nadits inrnin dari Utsm an Radhiyallahu Anhu
katanya: Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda:

futinya: "Barangsiapa meninggal dunia dan-ia #t
tahuf bahwa tidak ada sembahan yang haq selain
Allah, ia masuk sorga".
b. Dalil kedua, mengenai '!rakin"' Firman Allah:

Artinya: "Sesungguhnya orang-orang yang beriman
kepada Allah dan Rasul,Nya kemudian mereka tidak
ragu dan berjuang di jalan Allah dengan harta dan

dirinya, merekalah orang-orang yang henar',. (Al-Huju-
rat: l5).

Kebenaran iman mereka kepada Allah dan Rasul-Nya
harus dibarengi dengan sikap tidak ragu. Orang yang bersikap
ragu adalah orang munafik.
Dalam hadits shahih dari Abi Hurairah Radhiyallahu
Anhu, katanya: Rasulullah Shallallahu Alaihi usa Sallam
bersabda:

Artinya:"Aku bersaksi bahwa tiada sembafian yang haq
selain Allah dan sesungguhnya aku (Muhammad)
adalah utusan-Nya. Bila seseorang beriumpa AIIah

dengan membawa dua kalimat syahadat tanpa kera-
guan maka ia masuk sorga." Dan dalam riwayat lain:

Artinya: " Seorang hamba yang wafat dalam keadaan
tidak ragu terhadap dua kalimat syahadat maka ia tidak
akan dijauhkan dari sorga."
Abu Hurairah juga meriwayatkan dalam hadits pan-.
jang:

futinya: "...Siapayang kaudapatkan dibalik dinding ini;
menyatakan bahwa tiada Tuhan yang haq selain Allah
dan diyakini oleh kalbunya, gembirakanlah ia dengan
sorga".
c. Dalil ketiga mengenai "ikhlas',. Firman Altah:

{ltinya: "lngatlah! Hanya bagi Allah agarna yang mumi
(dari kesyirikan dan penuh keikhlasan)." (Rz-rJmar: B)

Artinya: Mereka tidak diperintahkan kecuali meng-
hamba kepada AIIah dengan mengikhlaskan agama

bagi-Nya yang iauh dari kesyirikan'. (Al-Bayytnafr: S).
Dalam hadits shahih dari Abu Hurairah dari Nabi shal-.
Iallahu Alaihi wa Sallam:

Artinya: "Manusia yang paling berbahagia dengan sya-
faatku adalah yang mengatakan Laa ilaha illah Allah

(Tiada sembahan yang hak selain Allah) dengan tulus
ikhlas dari hati dan dirinya".
Hadits shahih lainnya dari ltban bin Malik Radhiyallahu
Anhu dari Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda:

 Buku ini berisi tentang halhal yang wajib diketahui oleh setiap muslim seperti masalah aqidah yang mencakup makna dua kalimat syahadat, macammacam tauhid dan syirik serta pembagian kufur dan nifaq.